5 Rempah yang Mudah Ditanam

Rempah dapat meningkatkan cita rasa pada masakan. Banyak jenis rempah dapat ditanam di rumah dan dijadikan pelengkap masakan. Rempah adalah bagian tanaman hijau atau berdaun yang biasanya digunakan sebagai bumbu daripada bahan utama resep. Rempah-rempah yang ditanam di kebun biasanya memiliki rasa yang lebih segar dan harum. Untuk keperluan masakan, berikut beberapa tanaman rempah yang mudah ditanam di rumah:
Rempah yang Mudah Ditanam

Salah satu kebutuhan pokok adalah rempah-rempah, dan mereka banyak dicari sebagai kebutuhan sehari-hari. Ada banyak jenis rempah-rempah yang menarik yang dapat sahabat Duma tanam sendiri di rumah. Berikut adalah beberapa informasi tentang tanaman rempah-rempah yang dapat sahabat Duma tanam di kebun sendiri, sehingga tidak perlu membelinya di pasar.
Bawang merah dan bawang putih
Untuk menanam bawang merah dan bawang putih, sahabat Duma wajib menanam bawang merah di dalam pot yang dipenuhi dengan tanah, memastikan ujung runcing bawang merah berada di atas tanah. Kemudian menyediakan sinar matahari dan air yang cukup untuk tanaman sangat penting.
Cabai
Masyarakat Indonesia sangat menyukai cabai sebagai rempah untuk menambah rasa pedas pada masakan. Menanam cabai tidak terlalu sulit, hanya masukkan benih ke dalam tanah dan siram secara teratur. Tidak akan perlu lagi membeli cabai dari pasar setelah tanaman tumbuh subur.
Daun Bawang
Dalam praktik kuliner, daun bawang adalah rempah yang sangat dicari karena aroma dan rasanya yang unik, yang dapat meningkatkan kenikmatan hidangan. Untuk menanam daun bawang di rumah, letakkan benih di tanah yang lembap dan siram dua kali sehari.
Kunyit
Kunyit memiliki banyak manfaat kesehatan dan berfungsi sebagai pewarna kuning alami untuk makanan. Bagian akar umbi harus ditanam dalam pot tanah dan disiram secara teratur untuk menghasilkan kunyit.
Serai
Serai, yang sering disebut dengan nama yang sama, lebih besar daripada rumput. Daunnya kasar dengan tepi bergerigi dan mengeluarkan aroma yang khas. Batang serai biasanya dijadikan bumbu dapur. Tempatkan serai tanpa akar dalam toples dan ganti airnya setiap dua hari. Hal ini akan mencegah pertumbuhan jamur dan bakteri.