Fakta Menarik Sayur Pare, Siapa yang Suka?
Pare adalah sayuran pahit yang umumnya tidak disukai banyak orang. Tetapi jika sahabat Duma tahu cara memasaknya, maka bisa membuatnya tidak terlalu pahit. Nah kira-kira fakta menarik sayur pare apa saja yah? Yuk kita Simak Ulasannya!
Mengandung Banyak Nustrisi, Fakta Menarik Sayur Pare
Sayur pare, secara ilmiah dikenal sebagai Momordica charantia, milik keluarga Cucurbitaceae, yang juga termasuk labu, zucchini, dan mentimun. Terlepas dari rasanya yang pahit, nyatanya memiliki beberapa karakteristik menarik yang perlu ditelusuri. Temukan lebih lanjut tentang fakta menarik sayur pare dibawah ini:
Bentuknya
Pare dicirikan oleh bentuknya yang memanjang dan sempit, dengan ujung runcing lembut yang menjadi lebih sempit. Kisaran ukuran khas sayur pare adalah 6 hingga 30 sentimeter panjangnya.
Tampilan permukaan
Permukaan pare berbeda berdasarkan spesies tertentu. Dapat berbentuk keriput, halus, kasar, bergerigi, atau bertekstur berat dengan tonjolan.
Daging
Di dalam lapisan tipisnya, terdapat daging pare yang berwarna pucat yang renyah dan berair yang disebut pare.
Berisi empulur seperti spons
Pare memiliki lubang di tengahnya yang berisi empulur layaknya spons serta biji besar berwarna putih.
Berasal dari wilayah Asia
Pare berasal dari daerah panas dan lembab seperti wilayah Asia Tropis, khususnya dari negara-negara seperti India, Burma, dan Assam.
Kandungan pare
Pare memiliki kandungan cucurbitacins di dalamnya yang membuatnya terasa pahit. Pare memiliki kandungan sehat seperti vitamin dan serat yang baik untuk tubuh kita. Kandungan Vitamin C yang membantu tubuh kita melawan kuman dengan lebih baik, membuat kulit kita lebih kuat karena membantu memproduksi kolagen, dan mencegah pembengkakan.
Waktu panen
Pare dipetik saat masih muda dan berwarna hijau dan rasanya seperti sayuran yang tajam dan kuat.
Jenis
Ada dua jenis pare yang ditanam umumnya tampilan dan terasa berbeda satu sama lain. Salah satu jenis pare berwarna hijau muda dan memiliki kulit bergelombang umumnya dari Cina, sedangkan jenis lainnya berwarna hijau tua dan tertutup benjolan kasar umumnya dari India.