Jenis Bahan Alat Masak Paling Aman
Selain mempertimbangkan bahan makanan dan cara memasak, peralatan memasak yang digunakan juga harus diperhatikan karena dapat mempengaruhi kesehatan keluarga kita. Ini adalah masalah serius karena peralatan tersebut bersentuhan langsung dengan makanan dan digunakan setiap hari. Berikut ini jenis bahan alat masak paling aman versi Duma.
Bahan Alat Masak Paling Aman
Faktor keselamatan dan kesehatan penting saat memilih peralatan memasak. Dalam pembuatan peralatan masak, ada delapan bahan yang umum digunakan, tetapi tidak semuanya aman. Berikut adalah jenis bahan yang dianggap aman dan sehat untuk peralatan memasak.
Stainless steel
Bahan stainless steel tidak hanya aman dan sehat untuk digunakan saat memasak, tetapi juga sangat tahan lama. Bahan stainless steel cocok untuk panci presto dan panci besar untuk membuat sup, tetapi tidak disarankan untuk menggoreng atau menumis karena tidak anti lengket dan membutuhkan banyak minyak. Menggunakannya untuk menggoreng juga bukan metode memasak yang sehat.
Titanium
Peralatan masak berbahan titanium aman dan tahan terhadap goresan, pecah, dan lengket. Namun, titanium menyebabkan inefisiensi energi karena memerlukan waktu yang lama untuk memanas dan mendingin, jadi beberapa produsen menggunakan keramik untuk meningkatkan daya tahan atau menggabungkan keduanya.
Alumunium
Aluminium adalah pilihan populer untuk peralatan memasak karena ringan, cepat memanas, tidak cepat dingin, dan harganya terjangkau. Namun, bahan ini mudah menempel dan penyok, serta tidak tahan gores. Terlepas dari kekurangan ini, aluminium aman untuk dimasak karena tidak melepaskan bahan kimia berbahaya saat dipanaskan.
Anodized Alumunium
Aluminium anodized adalah jenis aluminium khusus yang telah dilapisi dengan bahan khusus untuk membuatnya lebih baik dari aluminium biasa. Ini lebih mudah dibersihkan, tidak lengket, dan tidak meninggalkan serpihan logam pada makanan, sehingga menjadi pilihan yang aman bagi mereka yang suka menggunakan peralatan masak yang terbuat dari aluminium.
Baja karbon
Sangat mirip dengan cast iron, baja karbon lebih ringan dan tahan terhadap suhu ekstrem. Karena tidak mengeluarkan banyak logam saat panas, aman digunakan. Kekuatannya terletak pada fakta bahwa ia memerlukan waktu beberapa saat untuk memanas sebelum mendingin dengan cepat. Sahabat Duma tidak dapat memasukkannya ke dalam mesin cuci piring atau membersihkannya dengan sabun cuci piring biasa. Sebagian orang bilang itu bisa membuat makanan terasa berbeda, jadi jika tidak terbiasa dengannya, mungkin sulit untuk menggunakannya.
Kaca
Bahan kaca, seperti titanium, tidak melepaskan zat kimia berbahaya ke dalam makanan. Mereka dapat digunakan pada microwave dan mesin cuci piring dan tidak mahal. Jika ingin menggunakan bahan kaca, gunakan kompor listrik daripada gas. Karena bahan ini berat dan mudah pecah, perawatannya juga harus hati-hati. Namun, bahan ini anti lengket dan membuat koki mudah melihat kondisi bahan makanan yang sedang dimasak.
Cast Iron
Cast iron, atau besi baja, tahan lama, cepat panas, dan mampu menyimpan panas dalam jangka waktu yang lama. Cast iron agak sulit untuk dirawat, tetapi ini adalah bahan alat masak yang aman untuk berbagai gaya memasak. Panci harus dilapisi dengan minyak pelapis khusus agar tidak tergores dan lengket. Tidak boleh dicuci dengan deterjen dan tidak boleh dimasukkan ke dalam mesin cuci piring.
Keramik
Bahan jenis ini aman dan sehat digunakan saat memasak. Tidak melarutkan logam berbahaya ke dalam makanan. Sahabat Duma bisa menggunakan alat masak berbahan keramik seperti panci, wajan, dan kompor. Peralatan keramik juga anti lengket dan tidak mudah tergores. Pastikan untuk memilih yang bebas dari bahan kimia tertentu. Kekurangannya adalah keramik mudah pecah jika terjatuh dan licin saat basah.