Cari Tahu Arti Kode Segitiga pada Plastik!
Sahabat Duma pernah tidak memperhatikan kode segitiga pada plastik kemasan? Mungkin sebagian dari sahabat Duma mengetahui arti dari kode tersebut. Ya, memang kode yang tertera pada plastik bukan sekedar pemanis, melainkan terdapat informasi yang dapat berguna untuk kita. Untuk itu mari kita cari tahu arti kode segitiga pada kemasan plastik!
Dibalik Arti Kode Segitiga
Arti kode segitiga yang tercetak pada kemasan plastik tentunya memiliki informasi penting bagi kita. Mulai dari kemasan makanan hingga minuman biasanya terdapat simbol yang berbentuk segitiga dengan kode-kode yang berbeda. Pengetahuan akan kode plastik daur ulang dapat memberikan informasi tidak hanya pada staff yang ingin mendaur ulang kemasan, namun juga pada kita. Dengan demikian kita dapat mengecek kembali apakah produk kemasan plastik di rumah aman untuk keluarga terutama pada anak-anak. Berikut ini adalah arti kode segitiga yang tercetak pada kemasan plastik:
Kode 1: PET atau PETE
Kemasan yang tercetak logo ini dibuat dari polyethylene terephthalate. Tampilan dari kemasan plastik ini berwarna bening dengan permukaan yang halus, Selain itu kemasan ini tidak mudah pecah maupun rusak, sehingga sering dijadikan kemasan makanan ataupun minuman yang panas. Tidak heran bila kemasan ini sering digunakan sebagai kemasan minuman bersoda, air mineral, obat kumur, saus dan juga jus. Botol dengan label PETE ini hanya untuk sekali pakai, tidak dianjurkan untuk menggunakan kembali botol plastik ini karena dapat berbahaya. Pasalnya bila terus digunakan berulang akan ada racun DEHA yang tercampur pada minuman dan dapat menimbulkan penyakit seperti masalah hati, kanker, juga gangguan hormon.
Kode 2: HDPE atau PE-HD
Kemasan yang memiliki label ini merupakan jenis high-density polyethylene (HDPE). Kemasan ini memiliki ketahanan yang baik. Tidak heran bila produk shampoo, deterjen, botol susu plastik, jus, conditioner, dan galon air sering menggunakan kemasan yang berlabel ini. Selain daya tahan yang baik, kemasan ini dapat digunakan berkali-kali loh sahabat Duma!
Kode 3: PVC atau V
Plastik kemasan polyvinyl chloride memiliki sifat yang fleksibel, kuat dan juga stabil. Biasanya PVC yang fleksibel sering digunakan untuk tirai kamar mandi, pembungkus daging, dan juga sebagai bahan utama untuk membuat tampungan sampah medis. Sedangan untuk PVC yang memiki sifat kaku biasanya sering dijadikan bahan untuk membuat pipa, pagar, dinding dan bahan-bahan bangunan lainnya. PVC tidak dianjurkan untuk bahan dalam pembuatan botol plastik karena bahan kimia dalam pembuatan botol plastik PVC diklaim dapat menimbulkan kanker dan juga polusi klorin.
Kode 4: LDPE atau PE-LD
LDPE (low-density polyethylene) merupakan jenis plastik yang relatif keras, fleksibel, dan memiliki warna yang tranparan. Penggunaan jenis plastik ini biasanya untuk tutup botol, mainan, dan juga kantong plastik belanja.
Kode 5: PP
PP (polypropylene) biasanya digunakan untuk tempat penyimpan makanan, botol minum bayi, wadah margarin dan sebagainya. Dengan daya tahan suhu yang sangat baik, jenis plastik ini juga sangat aman untuk tempat makan maupun minuman.
Kode 6: PS
PP (polystyrene) sering digunkan untuk bahan pembuatan tempat makan styrofoam, mangkuk, sendok dan garpu. Namun, bahan plastik ini rupanya sangat diarankan untuk dihindari, pasalnya dapat menimbulkan bahaya dan juga sulit untuk didaur ulang. Bahan plastik jenis PS mengandung bahan yang dapat menyebabkan masalah pencernaan, kanker bahkan kerusakan sistem saraf.
Kode 7: OTHER atau O
Arti kode segitiga dengan label OTHER merupkan jenis plastik yang memiliki 6 bahan dari yang disebutkan diatas. Styrene acrylonitrile (SAN), Nylon, Polycarbonate (PC), dan Acrylonitrile butadiene styrene (ABS) merupakan kategori dari jenis plastik ini.