Gizi Daging Merah dan Daging Putih, Ada Perbedaankah?

Daging merupakan salah satu makanan yang mudah diolah. Tidak heran bila belakangan ini muncul resto yang menawarkan menu utamanya daging. Daging yang beredar pun umumnya memiliki dua jenis, yaitu daging merah dan daging putih. Walaupun sama-sama dalam kategori daging, ternyata keduanya memiliki perbedaan gizi yang terkandung. Yuk cari tahu daging mana yang memiliki kandungan yang lebih baik bersama Duma!

Daging Merah dan Daging Putih

Daging Merah dan Daging Putih ala duniamasak via jambi.tribunnews.com
Daging via jambi.tribunnews.com

Memang daging merah maupun daging putih memiliki sumber protein yang baik. Selain protein yang yang tinggi, daging juga memiliki kandungan nutrisi lainnya. Salah satunya adalah vitamin B yang baik untuk tubuh. Berikut ini adalah beberapa kandungan yang dimiliki oleh dua jenis daging ini:

Vitamin

Vitamin merupakan salah satu kandungan yang baik untuk kesehatan. Vitamin dalam kedua jenis daging tersebut tersdiri dari vitamin B1, B2, B3, B5, B6 dan juga asam folat. Yang membedakan kedua jenis daging ini adalah pada kandungan vitamin B12. Ya, vitamin B12 yang dimiliki daging merah lebih besar jumlahnya dibanding daging putih.

Baca lainnya  7 Macam Sayuran Rebus yang Lebih Sehat & Bermanfaat

Mineral

Zat besi, kalium dan juga seng sama-sama terkandung dalam kedua jenis daging ini. Seperti yang kita ketahui kandungan mineral tersebut dibutuhkan dalam pembentukkan sel darah merah maupun regenerasi sel. Namun lagi dan lagi kandungan mineral daging merah memiliki mineral yang lebih tinggi. Tentunya hal tersebut membuat kedua jenis daging ini memiliki perbedaan dari kandungan mineral yang terkandung.

Lemak

Kandungana lemak jenuh (lemak tidak baik) ternyata dimiliki oleh daging merah dengan kadar yang lebih tinggi. Daging putih rupanya lebih aman bila dilihat dari kadar lemak yang terkandung diantara kedua jenis daging ini.

Ternyata dua jenis daging ini memiliki perbedaan dapat kadar kandungan yang dimiliki masing-masing. Tentunya mengonsumsi daging terlalu sering juga tidak dianjurkan karena dapat menimbulkan beberapa risiko penyakit, contohnya saja seperti penyakit jantung. Sebaiknya kandungan-kandungan seperti lemak jenuh dalam daging memang sebaiknya dihindari agar dapat mengurangi risiko penyakit yang timbul.

Baca lainnya  Rekomendasi Restoran Thailand di Jakarta

Sahabat Duma ingin membuka usaha daging? Yuk cari perlengkapan usaha daging di duniamasak.com! Ada mesin pemotong daging yang cocok untuk sahabat Duma lho!

{{ item.name }}

{{ item.name }}

In DuniaMasak.com

Tinggalkan Balasan