Teknik Memanggang yang Harus Kamu Perhatikan
Rata-rata hampir semua orang sangat suka makan daging panggang atau barbeque. Sekilas, memang terlihat mudah untuk membakar daging. Kamu hanya perlu menyiapkan panggangan batu bara atau oven, daging pun siap dibakar. Namun, kenyataannya bukan hanya sampai di situ saja. Memanggang daging itu, gampang-gampang susah. Jika kamu tidak menerapkan teknik memanggang yang benar, daging bisa-bisa kering dan keras saat disantap.
Teknik Memanggang
Pengaturan Suhu
Kesalahan utama yang kerap dilakukan orang saat memanggang daging adalah pengaturan temperatur atau suhu ovennya. Ketika temperatur atau suhu oven terlalu tinggi, daging bisa cepat gosong tapi bagian dalamnya belum matang. Setiap jenis bagian daging ternyata memiliki karakteristik, teknik, dan suhu pemanggangan yang berbeda-beda.
Biasanya suhu oven yang dipakai saat memanggang daging berkisar antara 100-170 derajat, tergantung dagingnya. Untuk daging brisket yang dikenal alot, sebaiknya menggunakan suhu 117 derajat dan dipanggang selama 1,5 jam.
Pembumbuan Daging
Teknik memanggang yang selanjutnya adalah pembumbuan daging yang sesuai. Pembumbuan atau marinate dengan berbagai tambahan rempah ini kerap ditambahkan untuk membuat daging jadi lebih enak. Hanya saja, jangan sampai berlebihan dalam membumbui daging untuk dipanggang.
Penggunaan bumbu minimalis seperti garam, dan beberapa ditambahkan lada akan membantu mengeluarkan rasa asli dari daging. Sebaliknya, pengunaan bumbu rempah yang berlebihan akan menutupi rasa asli daging. Kamu boleh saja memberi bumbu rempah seperti kebiasaan orang Asia khususnya Indonesia, namun kebiasaan di negara Brasil, daging hanya membumbui daging dengan rock salt (garam berbulir besar) kemudian dibakar.
Penempatan Daging Ketika Dibakar
Kamu sebaiknya menempatkan daging dengan posisi bagian lemak ada di sebelah atas. Saat menggelar pesta barbeque, daging yang dipanggang selalu membutuhkan waktu yang cukup lama supaya matang dan tidak keras.
Supaya tekstur daging yang dihasilkan lebih empuk dan tidak keras, ada teknik memanggang daging khususnya penempatan dasing yang harus kamu perhatikan. Tempatkan daging yang telah diolesi bumbu diatas alat pemanggang dengan posisi bagian lemak ada di sebelah atas.
Lewat model pembakaran daging yang seperti ini, maka lemak daging yang menempel tidak akan meresap ke dalam daging. Dengan panasnya api, lemak tersebut secara otomatis akan meleleh dan menghalangi aroma daging tidak menguap. Pastinya, daging panggang dengan metode seperti ini akan memilik tekstur yang lebih empuk dan tidak susah untuk dipotong saat disajikan.
Bagaimana sahabat duma? Selamat mencoba ya! Terapkan tips kami dan share ke seluruh temanmu!