Natalia Wijaya “Memasak adalah Berbagi dengan Ketulusan”
Sahabat duma, edisi #DUMAKARTINI kali ini yang akan masuk dalam editor’s pick tim duma adalah Natalia Wijaya. Natalia Wijawa merupakan seorang ibu rumah tangga dengan aktifitas sehari-hari mengurus anak, mengurus rumah tangga dan sudah pasti juga memasak. Nah, kamu ingin tahu cerita lengkapnya tentang ibu berumur 36 tahun yang gemar memasak ini? Cek selengkapnya di bawah ini ya!
Demi Keluarga, Natalia Wijaya Belajar Memasak
Tipe keluarga Natalia Wijaya merupakan keluarga yang suka makan, terutama cemilan. Hal inilah yang menyebabkan Natalia Wijaya rutin setiap Senin hingga Sabtu menghabiskan waktu didapur untuk memasak ataupun membuat cemilan ringan. Nah, kalau hari minggu biasanya untuk menjelajah kuliner diluar, karena dengan begitu ia bisa mencicipi masakan orang lain dan mencoba masakan berbeda. Dengan mencicipi masakan berbagai rasa, ia akan mendapatkan ide baru dan akan mempraktekkan resep tersebut dengan gaya sendiri tentunya.
Setelah resep yang berbeda tersebut dicoba berulang kali, tak disangka keluarga Natalia Wijawa merespon baik. Keluarganya pun senang, dan memberi komentar bahwa masakannya enak. Setelah itu, barulah teman-temannya meminta resep agar dibagikan ke media sosial. Natalia bercerita bahwa awalnya ia hanya iseng saja membagikan foto sekaligus resep masakannya di media sosial terutama instagram. Namun, teman-teman Natalia justru meminta foto masakan dan resep agar di-share setiap harinya.
Buah dari Berbagi
Seringkali pecinta Nasi Liwet & Sambal Terasi Lengkap ini membagikan hasil masakannya disertai berbagai resep dengan niatan membantu para Ibu lainnya untuk memasak, followers instagramnya pun mengatakan bahwa resep masakannya enak dan cocok dilidah mereka. Kamu bisa temukan resep-resep Natalia di akun Instagram pribadinya @natalia82wijaya.
“Ada rasa senang dan bangga ketika saya mendapatkan kabar bahwa teman-teman para Mommy terbantu dengan resep olahan rasa saya. Saya tidak bisa melukiskannya dengan kata-kata, terlalu bahagia.”
Setelah rutin membagikan masakan khususnya main course rumahan ala restoran. Barulah Natalia lanjut mempelajari baking. Awalnya ia mencari teman-teman yang mempunyai hobi yang sama dengannya untuk saling berbagi. Meskipun pada awalnya ia gagal, semangat Natalia tak berhenti di situ saja. Ia terus belajar, hingga akhirnya ia berhasil dan menemukan gaya memasaknya sendiri.
Natalia pun kian berkreasi membuat cemilan beraneka ragam untuk keluarga. Ia pun bahagia bisa mempersembahkan yang terbaik untuk keluarga tercintanya. Respon positif terutama dari suami dan anak-anak membuatnya semakin semangat mendalami dunia kuliner setiap harinya.
Jika kamu ingin belajar memasak, jangan sungkan bertanya kepada yang hobi memasak, lalu seringlah melihat video memasak, demo memasak serta browsing resep dan yang paling penting jangan lupa dipraktekkan ya! Percayalah sekelas CHEF pun tidak mempunyai bakat memasak! Mereka belajar dan tidak kapok akan kegagalan. Kegagalan adalah awal dari Kesuksesan.