Apa Sih Perbedaan Serabi dan Surabi, Cari Tahu Disini Yuk!
Kue-kue tradisional seperti serabi dan surabi dari Indonesia begitu nikmat hingga membuat kita tak henti-hentinya memakannya. Apakah sahabat Duma pernah mencoba serabi atau surabi? Mereka mungkin terlihat mirip, tetapi sebenarnya mereka berbeda satu sama lain. Yuk cari tahu perbedaan serabi dan surabi?
Serupa Tapi Berbeda, Perbedaan Serabi dan Surabi
Mulai dari tempat asal hingga pilihan toppingnya, berikut adalah perbedaan antara serabi dan surabi yang penting untuk sahabat Duma pahami agar tidak salah memesan. Yuk disimak!
Asal Daerah
Kedua kue ini terdengar mirip, tetapi sebenarnya berasal dari tempat yang berbeda. Serabi berasal dari Solo, Jawa Tengah, dan surabi berasal dari Bandung, Jawa Barat.
Bahan
Selain itu, ada perbedaan bahan yang digunakan untuk kedua masakan ini. Serabi diolah menggunakan tepung beras yang belum diolah, sedangkan surabi menggunakan tepung terigu dan baking powder sebagai komponen utamanya.
Cara mengolah
Cara memasak kedua kue ini berbeda-beda. Biasanya pancake dibuat dengan menggunakan wajan kecil, sedangkan surabi membutuhkan kompor tanah liat dan kayu bakar untuk proses memasaknya.
Bentuk
Jika dilihat dari bentuknya, serabi memiliki ciri khas dengan tampilannya yang bulat dan pipih, dilengkapi dengan pinggiran cokelat yang lembut dan renyah. Bentuk khusus ini memudahkan proses menggulungnya dengan rapi menggunakan daun pisang.
Sedangkan Surabi memiliki bentuk yang bulat dan kokoh serta tidak memiliki ujung yang tajam. Penampilannya menunjukkan rasa hampa, seolah-olah memiliki kemampuan untuk mengembang dan tumbuh dalam ukuran.
Varian topping
Serabi biasanya tersedia dalam dua rasa – original dan taburan cokelat. Rasanya kebanyakan manis. Sedangkan surabi memiliki topping yang beragam seperti kinca, oncom, telur, ayam, mayones, dan durian.