Cari Tahu Cookies Dari Berbagai Belahan Dunia

Di bulan Maret ini, Duma masih merasakan aura kasmaran dan romantis berkelanjutan dengan perayaan hari kasih sayang bulan lalu. Duma jadi ingin mengulik lebih dalam mengenai makanan khas yang biasanya diberikan di hari tersebut. Namun sebagian orang percaya bahwa setiap hari merupakan hari kasih sayang sehingga bisa menunjukkan cinta kapanpun dan dimanapun. Begitupun juga dengan kulinernya, terutama hidangan cookies ini. Tahukah sahabat Duma bahwa terdapat beberapa cookies yang hanya terdapat di satu negara dan merupakan ciri khas dari negara tersebut? Yuk, cari tahu cookies dari berbagai belahan dunia pilihan Duma!

Cookies Manis Dari Seluruh Dunia

Alfajores (Argentina)

Sering menyantap sandwich berbentuk biskuit? Ya, di Amerika Latin tepatnya di Argentina terdapat kue kering yang terbuat dari mentega dengan isian dulce de leche (karamel) yang creamy. Alfajores adalah pilihan tepat untuk dinikmati dengan kopi dan teh, sebagai makanan penutup, makanan ringan, atau bahkan bisa dijadikan sebagai sarapan.

Vanillekipferl (Austria)

Sebenarnya jenis kue ini merupakan kue yang dibuat pada hari Natal khas Jerman dan Austria. Kue yang disebut dengan Vanillekipferl ini berbentuk seperti bulan sabit kecil yang mempunyai rasa vanila serta ditaburi gula halus. Bahan baku dari kue kering ini antara lain dibuat dengan kacang kenari serta ditaburi dengan gula vanila yang mempermanis perayaan Natal di negara tersebut.

Kourabiedes (Yunani)

Dari tampilan luar, kue ini hampir mirip dengan Vanillekipferl yang mempunyai taburan gula halus.  Ya, memang Kourabiedes memiliki tekstur yang mirip dengan Vanillekipferl namun ada satu perbedaan yang paling menonjol yaitu bahan baku menteganya. Kourabiedes adalah cookies yang paling terkenal di Yunani yang dibuat dengan mentega susu kambing. Kue-kue kecil ini dibuat seukuran sebesar gigitan karena dengan alasan khusus antara lain untuk mencegah agar orang yang menyantap Kourabiedes tidak terlalu bersemangat sehingga tidak tersedak lapisan gula bubuk diatasnya.

Amaretti (Italia)

Bagi para pecinta almond, wajib sekali untuk mencoba kue kering yang satu ini. Renyah di bagian luar namun kenyal di bagian dalam, oleh karena itu kue kering ini disebut Amaretti. Kue ini biasa dinikmati oleh masyarakat Italia sebagai makanan pencuci mulut dan disandingkan dengan gelato atau dimasukkan ke dalam espresso di pagi hari.

Crunchy Peanut Cookies (Korea)

Masyarakat Indonesia mungkin akan berpikir kue ini seperti kue gabus namun ternyata sedikit berbeda. Kue ini diciptakan oleh produsen makanan ringan pada tahun 1970-an hingga sekarang menjadi andalan di banyak toko kue di seluruh Korea. Crunchy Peanut Cookies terbuat dari adonan yang digoreng sampai renyah kemudian dilapisi sirup serta kacang yang dihancurkan dan dibiarkan menempel dibagian luar sehingga menciptakan rasa yang renyah.

Mbatata (Zimbabwe)

Di negara Zimbabwe – Afrika, ternyata juga mempunyai cookies andalannya sendiri. Mbatata memiliki tekstur kue kering yang unik dan rasa yang lembut namun tidak terlalu manis. Karena terbuat dari ubi jalar, ada yang menyebut Mbatata sebagai cookies yang sehat. Beberapa orang pun juga menggunakan cookies ini sebagai hidangan menu diet.

Stroopwafel (Belanda)

Cookies yang satu ini merupakan kesukaan Duma! Stroopwafel adalah kue yang terbuat dari tepung terigu, mentega, gula coklat, ragi, susu dan telur. Adonan ini kemudian dibentuk bola berukuran sedang kemudian diletakkan pada besi wafel lalu ditekan menjadi wafel berbentuk bundar selama satu menit. Cara menikmati Stroopwafel paling nikmat adalah taruh cookies di atas secangkir kopi panas lalu perlahan cookies tersebut akan melembut bahkan sampai meleleh. Dalam keadaan seperti ini, sangatlah sempurna untuk disantap dengan cara dicelupkan ke dalam kopi hangat tersebut.

Demikian rekomendasi cookies dari berbagai belahan dunia ala Duniamasak.com. Kalau sahabat Duma, suka yang mana nih? Jangan lupa sebutkan di kolom komentar ya 😀