5 Manfaat Roti Sourdough Bagi Tubuh

Berbicara soal roti sourdough tidak ada salahnya bila kita mengulang sejarah ribuan tahun lalu di Mesir, sekitar 1500M. Kehadiran roti yang kian populer semakin hari rupanya dibuat karena unsur ketidaksengajaan dikarenakan pada saat itu minim catatan. Meskipun belum dapat dipastikan keoriginalitasannya, roti sourdough semakin diminati banyak orang hingga saat ini. Apa yang membuat roti sourdough ini semakin digemari? Yuk kita lihat manfaat roti sourdough!

Inilah Manfaat Roti Sourdough yang Menjadi Alasan Banyak Orang Menikmatinya

Pembuatan sourdough berasal dari campuran tepung dan juga air yang didiamkan untuk proses fermentasi. Proses ini mengaktifkan ragi alami dan juga bakteri asam laktat sehingga membuat roti mengembang secara alami. Kehadiran roti sourdough menciptakan penemuan roti dan dijadikan sebagai awal pembuatan roti. Semakin modern dibuatlah ragi instan untuk memenuhi resep roti yang komersial.

Resep tradisional sourdough mengandung bahan seperti tepung, air, garam dan starter dan baik dikonsumsi untuk vegan. Walaupun demikian kita dapat memastikan kembali bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan sourdough karena ada yang menggunakan ekstrak bahan hewani seperti susu dan juga telur. Berikut ini adalah manfaat roti sourdough bagi tubuh:

Mudah dicerna

Roti sourdough ternyata mudah dicerna dibandingkan dengan roti pada umumnya. Hal itu dikarenakan roti sourdough mengandung prebiotik dan probiotik. Prebiotik merupakan serat yang tidak dapat cerna dan bermanfaat bagi bakteri sebagai makanannya sehingga membuat usus diuntungkan. Sedangkan untuk probiotik merupakan bakteri menguntungkan dan dapat kita temukan pada makanan-makanan tertentu.

Menguatkan sistem kekebalan tubuh

Probiotik yang terkandung dalam roti sourdough dapat bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Kandungan asam laktat dalam roti ini juga dapat membantu meningkatkan pertumbuhan bakteri sehat usus dan juga dapat meningkatkan sistem kekebalan.

Manfaat roti sourdough aman untuk gula darah

Dalam mengonsumsi makanan memang kita harus perhatikan kandungan yang ada didalamnya. Salah satunya saat kita mengonsumsi roti yang dapat merubah tingkat gula darah dan juga insulin. Namun hal tersebut tidak berlaku pada roti sourdough dikarenakan roti ini mengandung karbohidrat yang rendah karena proses fermentasi.

Kaya nutrisi

Roti gandum umumnya mengandung banyak mineral termasuk magnesium dan kalium. Namun karena keberadaan asam fitat yang mengikat mineral dapat mengurangi kemampuan tubuh untuk menyerap. Pada sourdough terdapat bakteri asam laktat yang dapat menurunkan fitat. Sehingga kadar fitat menjadi lebih rendah dan dapat meningkatkan penyerapan mineral.

Kaya protein

Siapa yang menyangka bahwa sepotong roti sourdough mengandung banyak protein lebih dari telur. Hal ini dapat menjadi pilihan saat kita ingin menambah asupan protein ke dalam tubuh ya sahabat Duma!